Boku no Hero Academia: Kekuatan Super, Dunia Pahlawan dan Warisan

Punya kekuatan super layaknya superhero adalah hal yang luarbiasa. Namun, bagaima bila semua manusia di bumi juga memilikinya? Pastinya akan menjadi biasa saja. Begitulah sedikit gambaran dalam dunia anime Boku no Hero Academia (My Hero Academia) yang digambarkan oleh Kōhei Horikoshi.

Cover perdana manga Boku no Hero Academia (My Hero Academia) di WSJ. (gekkougear.com)
Di dunia para pahlawan ini, sang tokoh utama, Izuki Midoriya-yang kelak memilih Deku sebagai nama pahlawannya-adalah seorang yang tidak memiliki Quirk atau kekuatan sama sekali akan tetapi memiliki keinginan untuk masuk ke SMA Yuuei, sekolah para pahlawan profesional kelas atas.

Midoriya sebenarnya adalah anak yang sama sekali tidak memiliki harapan menjadi seorang pahlawan pro, hanya saja takdir berkata lain. Dalam perjalan pulang, Midoriya yang apes bertemu penjahat lumpur yang ingin menguasai tubuhnya. Beruntung, pahlawan nomor 1, All Might berhasil menyelamatkannya dalam sekali tinju.

Dari pertemuan tersebut, Midoriya yang mengagumi sosok pahlawan legendaris ini kemudian mengetahui sebuah rahasia besar yang disimpan oleh All Might, yaitu wujud aslinya yang sangat berbeda dari apa yang diketahui masyarakat umum. Tubuh kurus, lingkar mata yang sangat hitam serta bekas luka, membuat All Might hanya bisa menjadi pahlawan dalam waktu yang terbatas sebelum kembali ke kondisi normal.

Melalui All Might pula, Midoriya mendapatkan kekuatannya. All Might tersetuh dengan sifat pahlawan yang ditunjukkan olehnya saat mencoba menolong teman masa kecilnya, Katsuki Bakugou. All Might kemudian memberi tahu bahwa kekuatannya juga bisa diwariskan. 

Hanya saja untuk menerima kekuatan “One for All” tersebut, dibutuhkan latihan khusus agar membentuk tubuh yang bisa menerima kekuatan sang superhero. Uniknya, cara menurunkan kekuatan sebesar itu, hanya dengan menelan rambut sang pemilik kekuatan, yaitu milik All Might agar bisa menyerap DNA kekuatan supernya.

Setelah menerima kekuatan pahlawan berkat warisan dari All Might, Midoriya lantas tak bisa langsung menggunakannya dengan mudah. Quirk itu sulit untuk dikontrol dan akan selalu menghancurkan bagian tubuhnya (tangan, jari-jari dan kaki) saat digunakan. Dari situlah, Midoriya sadar bahwa dia harus belajar mengendalikan kekuatan istimewa tersebut.

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...